Dibantu PT Vale, Puskesmas Bahomotefe Semakin Representatif

oleh -
Puskesmas Bahomotefe

MOROWALI – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Bahomotefe semakin repsentatif bagi warga sekitar sebagai rujukan pertama dalam penanganan medis, usai direnovasi dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Vale Indonesia Tbk.

Bukan hanya fisik bangunan direnovasi, akan tetapi sarana dan prasarana penunjang lainnya juga diadakan, seperti air conditioner (AC) dan tempat tidur, serta ambulance.

PT Vale Indonesia mengalokasikan dana Rp46,06 miliar untuk program corporate social responsibility (CSR) selama 2015-2022, di 17 desa pemberdayaan di Morowali, Sulawesi Tengah.

Program sosial Vale sendiri meliputi berbagai program baik pendidikan, kesehatan dan pertanian.

Kepala Puskesmas Bahomotefe Hartia, S.km mengatakan, sangat berterimakasih adanya bantuan PT Vale dengan melakukan renovasi terhadap Puskesmas yang dulunya juga dibangun oleh PT Vale 2010.

“Puskesmas ini dulunya sangat memprihatikan. Kalau hujan banjir di dalam ruangan, hingga menghambat pelayanan,” ucap Hartia, Sabtu (11/2).

Ia menyebutkan, renovasi ini di luar ekspektasi mereka. Tadinya pihaknya berpikir rehab ini seperti rehab umumnya, yang biasa. Ternyata apa yang menjadi permintaan mereka meyakinkan PT Vale, dan akhirnya disetujui.

Target penyelesaian renovasi Puskesmas sendiri menurutnya, insya Allah sebelum masuk bulan Ramadhan. “Insya Allah dipercepat sebelum puasa,” jelasnya.

Ia menyebutkan lagi, selain bantuan pembangunan fisik gedun, terdapat bantuan lain, seperti tempat tidur, alat kesehatan, dan ambulance 3 unit.

“Dari 12 ruangan yang ada semua dilengkapi AC. Dulunya hanya empat ruangan punya AC,” ujarnya.

Sehingga ujar dia, kedepan dari 12 ruangan yang ada tersebut, pihaknya bisa menggunakan untuk ruangan very important person (VIP).

“Sehingga masyarakat benar-benar puas dengan pelayanan kami, sumbang dan saran sangat kami harapkan dari masyarakat.

“Olehnya bantuan PT Vale ini bagi kami lebih dari cukup , hanya saja bisa dipikirkan bantuan intensif bagi tenaga kesehatan,” tuturnya.

Ia mengatakan, tenaga kesehatan Puskesmas Bahomotefe sendiri, terdiri dari dokter umum dua orang (masih kontrak) dan dokter gigi, bersama tenaga bidan dan pekerja harian lepas (PHL)

Ia mengatakan pula, pelayanan puskesmas ini sendiri tidak hanya berada dalam gedung, tetapi adapula pelayanan di luar gedung. Semua tidak terlepas dari bantuan Vale.

“Contoh seperti gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) posyandu lansia, posyandu umum terjadwal, makan buah,” ucapnya.

Ia menambahkan, meskipun puskesmas sedang direnovasi pelayanan tetap dilakukan dengan kunjungan pasien bisa mencapai 30 orang perharinya.

“IGD dan ruangan beralin tetap jalan. Cuma kami tidak menerima rawat inap, hanya dilakukan observasi terhadap pasien. Kalau memungkinkan dirujuk, akan dirujuk. Kalau tidak dipulangkan, rawat jalan. Ada bidan desa memantau,” paparnya.

Reporter: IKRAM
Editor: NANANG