PALU – Sebanyak 23 pejabat Eselon IIIa dan IVa linkungan Universitas Tadulako (Untad) dilantik, di Aula Fakultas Kedoteran, Jum’at (28/12) siang.
Dikesempatan itu, Rektor Untad, Prof. Muhammad Basir menyampaikan, bahwa umur jabatannya menyisahkan kurang lebih tiga bulan lagi. Sehingga dipastikannya, pelantikan itu merupakan pelantikan terakhir dilakukannya.
“Kalau menurut istilahnya Kepala Biro Umum dan Keuangan, bahwa pelantikan dan serah terima hari ini bagian dari trauma healing. Saya tanya tidak perlu bulan januari pak, ini sudah pas karena tepat tiga bulan pasca bencana. Mudah-mudahan dengan pergesarn-pergesar ini semangat saudara-saudara kita juga kembali bangkit, karena saya pada prinsipnya kalau demi kebaikan Bismillah,” Katanya.
Rektor juga mengajak seluruh keluarga besar Untad untuk bersyukur kepada Allah SWT, yang masih memberi umur panjang, pasca bencana dahsyat yang melanda Kota Palu, Sigi dan Donggala. Sehingga masih bisa mengabdi kepada bangsa dan agama melalui Untad.
Rektor optimis, pasca bencana Untad akan lebih maju. Karena tim Kementerian PUPR telah menunjuk konsultan dan kontraktor untuk pemulihan infrastruktur Untad.
“Pemulihan Untad sendiri diambil alih kementerian melalui perpanjangan oleh Satgas PUPR Bencana Sulteng. Mari kita berdoa di 2019, Untad disapu bersih dengan gedung baru,” ujarnya.
Rektor juga menyampaikan rasa syukurnya, bencana tidak membuat proses perkuliahan terhenti sampai berbulan-bulan.
“Sebulan pascagempa, kita sudah kembali memberikan pelayanan kepada anak-anak kita. Ini yang membuat bapak menteri bangga kepada kita,”tambahnya.
Olehnya Rektor dua periode itu mengajak seluruh keluarga besar Untad untuk terus menggelorakan semangat. Agar semua bekerja tulus, memberikan pelayanan terbaik.
“Dengan begitu, Untad akan lebih maju tidak hanya ucapan semata. Proses pemilihan Rektor baru Untad juga diharapkan jangan sampai memengaruhi kinerja atau pelayanan akademik. Selamat kepada bapak/ibu yang dilantik, Untad menanti karya-karya terbaik bapak/ibu,”tandasnya. (YAMIN)