PALU – Komandan Resort Militer (Danrem) 132/Tadulako, Brigjen TNI Toto Nurmanto menyatakan kesiapan institusinya untuk merekrut santri menjadi prajurit TNI Angkatan Darat (AD).
“Kebijakan itu dari pimpinan kami, khususnya di TNI AD sudah akan dimulai rekrutmen santri untuk menjadi prajurit,” katanya saat bertemu Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Alkhairaat, Habib Ali bin Muhammad Aljufri, Jumat (14/01) sore.
Menurutnya, peluang itu sudah terbuka, dan akan dicoba untuk disosialisasikan kepada para santri-santri Alkhairaat di Sulawesi Tengah.
Pihaknya menilai, perekrutan terhadap santri-santri tak lepas dari nilai maupun peran para tokoh-tokoh bangsa yang notabene berasal dari kalangan santri, di antaranya adalah pendiri Alkhairaat, Habib Sayyid Idrus bin Salim Aldjufri atau Guru Tua.
D itempat yang sama, Ketua Umum PB Alkhairaat, Habib Ali bin Muhammad Aljufri menyampaikan apresiasinya terhadap jajaran TNI-AD yang mau merekrut calon prajurit TNI-AD dari kalangan santri.
Habib Ali menegaskan, ketulusan hati 17 ribu santri serta 6 juta abnaulkhairaat terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), tidak perlu diragukan lagi.
“Warga abnaulkhairaat tidak akan memiliki sikap seperti yang berkembang saat ini, suka mengafirkan orang lain, seolah dirinya sendiri yang benar. Sebab dalam proses belajarnya, Alkhairaat memiliki kurikulum sebagaimana yang diajarkan oleh Guru Tua,” ungkap Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Tengah itu.
Habib pun mengutip penggalan syair Guru Tua mengenai sikap antar sesama, “Jangan sekali-kali anda mengatakan/menyatakan saya lebih baik dari pada kamu, apakah itu seorang muslim atau non-muslim. Nanti setelah anda dikuburkan kembali kepada Allah Subhana Wata’ala dan sudah mendapat husnul khotimah, disitu baru anda boleh mengatakan saya lebih baik daripada anda”.
Cucu pendiri Alkhairaat itu juga mengucapkan selamat datang serta selamat bertugas terhadap Danrem 132/Tadulako yang baru Brigjen TNI Toto Nurmanto.
Alkhairaat maupun MUI Sulawesi Tengah, kata dia, siap mendukung tugas-tugas dalam pembinaan ummat yang dilakukan oleh TNI-AD.
“Selamat datang dan selamat bertugas, mudah-mudahan akan berjalan dengan lancar,” tutup Habib Ali.
Reporter : Faldi
Editor : Rifay
