PALU – Tiga armada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Palu dikerahkan untuk membersihkan tumpahan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar di Jalan SIS Aljufri, Sabtu (04/03) malam.
Tumpahan solar tersebut akibat adanya tabrakan dua mobil truck di jalan tersebut dan menyebabkan jalanan menjadi licin.
“Mereka, satu arah dari utara semua, mobil yang memuat solar itu menabrak mobil truck yang sedang berhenti saat lampu merah,” kata saksi mata yang enggan ditulis namanya.
Menurutnya, sopir truck yang ditabrak sempat marah, namun setelah mengetahui bahwa mobil yang menabraknya bermuatan solar dan sudah tumpah di jalan, ia langsung tancap gas karena khawatir akan terjadi kebakaran.
Ia memperkirakan solar yang tumpah itu sebanyak 400 liter atau dua drum.
“Setelah dua truk itu pergi banyak pengendara yang celaka karena licinnya jalanan. Kira-kira ada sepuluh motor yang jatuh,” ujarnya.
Untungnya, kata dia, selang setengah jam kemudian, datanglah mobil Damkar yang langsung bergerak membersihkan aspal.
Sayangnya, kata dia, tidak satupun petugas pengatur lalu lintas dari Dinas Perhubungan (Dishub) yang berada di tempat saat pembersihan jalan berlangsung, sehingga mengakibatkan kemacetan panjang.
“Nanti setelah petugas Damkar hampir selesai membersihkan, baru ada anggota Pol-PP yang datang memakai sepeda motor,” terangnya.
Pantauan media ini di lokasi kejadian, personel Damkar yang terpaksa berinisiatif sendiri membuat pengalihan jalan dari arah utara dan selatan Jalan SIS Aljufri.
Personel Damkar membagi tugas. Sebagian menahan pengendara agar tidak melintas di area tumpah solar dan sebagian lagi menyelesaikan tugas membersihkan jalan.
Reporter : Hamid/Editor : Rifay