PALU – Hari pertama operasional Bus Trans Palu disambut antusias oleh warga kota Palu. Transportasi umum yang baru pertama kali dimiliki Pemerintah Kota Palu ini menjadi pilihan banyak warga untuk beraktivitas sekaligus menikmati fasilitas yang disediakan.
Selain kenyamanan, layanan gratis selama tiga bulan pertama, dari Oktober hingga Desember 2024, semakin menarik minat masyarakat untuk mencoba angkutan umum ini.
Ronal, seorang karyawan Bank Syariah Indonesia (BSI) di Jalan Gajah Mada, Palu Barat, mengungkapkan rasa penasarannya dengan kehadiran bus ini. “Saya mau coba saja naik bus ini, karena ini baru pertama kali ada di Palu. Saya turun di Terminal Taman GOR, meskipun jalurnya tidak searah dengan rumah saya di Jalan Zebra,” ujarnya kepada Media Alkhairaat, Selasa (1/10).
Tak hanya pengguna dari kalangan pekerja, Hj. Masriah, pedagang di Pasar Masomba, turut mengungkapkan kegembiraannya.
“Saya bangga dan takjub melihat perkembangan di Kota Palu. Sekarang sudah bersih, cantik, dan sudah ada bus transnya. Saya salut dengan Pak Wali Kota,” ujarnya dengan penuh semangat.
Sementara itu, Asnidar, warga Palupi, Kecamatan Tatanga, merasa sangat terbantu dengan hadirnya Bus Trans Palu. Menurutnya, angkutan ini sangat terjangkau.
“Jauh dekat hanya 5 ribu, tidak merobek kantong. Tapi sekarang masih gratis, jadi hari ini kami bersama teman-teman hanya ingin jalan-jalan sambil menikmati keindahan kota,” katanya.
Kehadiran Bus Trans Palu diharapkan dapat memberikan solusi transportasi yang efisien dan terjangkau bagi masyarakat kota, sekaligus menjadi bagian dari upaya peningkatan pembangunan infrastruktur yang lebih modern di Palu.
Reporter: IRMA
Editor: NANANG
