MOROWALI – Pengurus dan Anggota Dewan Pengurus Cabang (DPC) Federasi Industri Kesehatan Energi dan Pertambangan (FIKEP) Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Kabupaten Morowali mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdi Mastura-Ma’mun Amir. Deklarasi ini digelar di gedung Serbaguna di Kelurahan Matano, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Sabtu (10/10) malam.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah pimpinan partai politik pengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, dan ratusan pengurus serta anggota DPC FIKEP SBSI Morowali.
Ketua DPC FIKEP SBSI Morowali, Sahlun Sahidi mengatakan, pada pemilihan-pemilihan sebelumnya, buruh tidak mengambil sikap. Namun kali ini buruh SBSI ingin mengambil bagian untuk mendukung salah satu pasangan calon Gubernur Sulteng.
“SBSI tidak terlibat dalam politik praktis melainkan sebagai bentuk partisipasi dalam pesta demokrasi. Apapun bentuknya mari kita sukseskan pelaksanaan demokrasi dengan menjaga situasi kondusif. Marilah kita berbondong-bondong saat hari pelaksanaan menuju TPS,” katanya.
Menurutnya, golput bukan solusi. Olehnya dia mengajak untuk menjadi buruh yang cerdas yang bisa menentukan nasibnya 5 tahun ke depan.
Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Morowali, Taslim mengharapkan, kehadiran SBSI mampu mengurangi dan meringankan tugas berat tim koalisi, dalam memenangkan pasangan Rusdi-Ma’mun dalam Pilkada 2020 ini.
“Kami menyampaikan Kepada seluruh pengurus SBSI berkomitmen menjaga pesta demokrasi Pilgub di Morowali dapat berjalan dengan aman dan damai,” ujarnya.
Taslim menambahkan, Indonesia memilih sistem demokrasi, karena negara ini terdiri berbagai macam suku, agama dan budaya. Maka seharusnya kita menghargai perbedaan dan menyatukan tujuan, dengan memilih pemimpin yang dapat mensejahterahkan seluruh masyarakat.
“Untuk itu, jangan saling mencari kambing hitam dan tugas tambahan kita yaitu memberikan sosialisasi kepada masyarakat pentingnya memilih,” tutupnya.
Sementara itu, mewakili partai koalisi Syahrudin Attamimi, menyinggung, UU Cipta Lapangan kerja, di mana saat ini masuk dalam uji materi di MK. Olehnya terdapat poin-poin UU Omnibus Law mesti dikaji ulang.
“Pernyataan Sikap SBSI merupakan, hal yang bukan kebetulan, melainkan sesuatu yang telah direncanakan,” singgungnya.
Untuk memperjuangkan nasib buruh itu, Syahrudin mengajak, menggunakan hak pilih kita dengan sebaik-baiknya. Pilihlah pemimpin yangsiap mempertanggung jawabkan amanah ini di kemudian hari.
Deklarasi tersebut diakhiri dengan penandatangan MoU antara DPC FIKEP SBSI, perwakilan Partai Koalisi dan Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Morowali yang dilanjutkan dengan foto bersama.
Reporter: Harits
Editor: Nanang