SIGI – Untuk mengatasi dampak kekurangan air di daerah yang kesulitan air, dan untuk menjaga ketersediaan air di musim kemarau, Pemkab Sigi membangun embung (cekungan penampung air) untuk masyarakat.
Tidak hanya mengairi pertanian dan perkebunan, juga dapat digunakan sehari hari bagi masyarakat setempat.
Kasubag Humas dan Protokoler Pemkab Siguli Ariyanto memgatakan, Bupati Sigi Mohamad Irwan meletakan batu pertama pembangunan embung di Kecamatan Kinovaro.
“Bupati Sigi Mohamad Irwan bersama sejumlah OPD terkait meletakkan batu pertama pembangunan embung Selasa kemarin, dan juga memberikan hewan kambing bagi pegawai syara di Desa Doda Kecamatan Kinovaro,” terangnya kepada media ini, Rabu (22/7).
Di kesempatan itu Bupati Sigi mengatakan, ketersediaan air menjadi kebutuhan yang paling mendesak bagi masyarakat. Embung dapat menjadi solusi untuk menampung air, khususnya di wilayah sulit air dan menjaga ketersediaan air di musim kemarau.
Dia berharap, embung yang dibangun dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pertanian, peternakan, serta untuk kebutuhan hidup masyarakat sehari-hari.
Embung berukuran 15×20×2m, isi 500m yang dibangun, menggunakan sumber dana Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sulawesi Tengah Tahun Anggaran 2020, untuk memenuhi ketersediaan air bagi lahan dan hewan ternak masyarakat.
Selain itu Bantuan Sosial Ternak Kambing Peranakan Etawa (PE), yang diserahkan untuk Kecamatan Kinovaro sebanyak 152 ekor bagi delapan kelompok pegawai sya’ra yang ada di tujuh desa diantaranya ( Dosa, Daenggune, Kalora, Kaluna, Porame dan Uwemanje) dan 120 ekor kambing PE yang siap didistribusikan untuk enam kelompok di lima desa. Penyerahan ini untuk mendukung peningkatan populasi, produksi ternak yang akan dihasilkan, sehingga Sigi menjadi daerah penghasil ternak potong terwujud sesuai keputusan Menteri Pertanian No. 43 tahun 2015. (Hady)
