Buddha Tzu Chi Gandeng Untad Majukan Pendidikan di Huntap

oleh -
Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama Untad, Prof. Amar,

PALU –  Dalam rangka pembangunan sekolah Cinta Kasih Tzu Chi, di lokasi hunian tetap (huntap) I  Tondo. Yayasan Buddha Tzu Chi selaku pengembang yang membantu pembangunan huntap tersebut mengandeng Universitas Tadulako (Untad) untuk bekerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada msyarakat.

Diharapkan, Untad dapat berperan dalam hal pembinaan dan pengelolaan sekolah bersama dengan Pemerintah Kota Palu.

Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama Untad, Prof. Amar, di Palu. Jum’at (19/03) membenarkan hal tersebut. Kata dia,  kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua pihak, di Ruang Rektor Untad, Rabu 16 Maret 2021 lalu.  

“Penandatanganan MoU dengan pihak Buddha Tzu Chi, dilakukan oleh rektor Untad, Prof. Mahfudz, saya mendampingi pak Rektor,” katanya.

BACA JUGA :  Reses Muchin Ali di Jalan Labu, Warga Tidak Menyampaikan Permintaan Baru

Prof. Amar menyampaikan, dalam isi MoU itu nantinya Untad akan berperan dalam proses pengelolaan dan pembinaan sekolah tersebut.

“Pihak Budha Tzu Chi menggandeng Untad, karena Untad adalah tetangga terdekat dari lokasi sekolah tersebut. Seperti yang kita ketahui Untad punya jurusan PGPAUD dan PGSD, InsyaAllah kita siap membantu. Nantinya, ada 36 ruang kelas yang akan dibangun untuk mendukung Huntap, harapannya nanti semua fasilitas ini akan diserahkan kepada Pemkot sebagai asset, dalam hal pengelolaan nantinya Untad akan dikolaborsaikan bersama. Nanti akan duduk bersama, antara dinas pendidikan kota, dan dari Untad mungkin diwakili oleh FKIP serta pihak Budha Tzu Chi,”terang Prof Amar.

BACA JUGA :  Evaluasi SPBE Penting untuk Tingkatkan Layanan Publik dan Tata Kelola Pemerintah

Terkait kurikulum Sekolah Budha Tzu Chi, Prof Amar menjelaskan bahwa kurikulum sekolah Budha Tzu Chi sama dengan sekolah tingkat kanak-kanak dan sekolah dasar pada umumnya. Adapun yang menjadi pembeda yaitu, terkait dengan penekanan terhadap Character Building yakni Budi Pekerti.

“Ciri khas Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi adalah penekanannya pada pendidikan budi pekerti selain memberikan pendidikan akademik,” ucapnya.

Lebih lanjut Prof. Amar mengatakan, nantinya akan dilakukan studi banding ke sekolah-sekolah Budha Tzu Chi lainnya di Indonesia.

Sekolah yang berada di area Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Tadulako Palu ini terdiri dari jenjang pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD). Sekolah ini dibangun di atas lahan seluas 21 hektar, terdiri dari 60 ruangan, termasuk ruang kelas, lapangan olahraga, laboratorium, perpustakaan, dan kantor. Proses pembangunnya sendiri telah dimulai sejak Juli 2020 yang lalu. (YAMIN)