PALU – Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) melaksanakan kegiatan pementasan karya seni, di Palu, Senin (30/09).
Lima sanggar seni yang menjadi bimaan BNPT tersebut adalah Sanggar Seni Kabelota Silae, LSB Bantaya, Povinaya Birobuli Utara, Kopesko Nunu dan Kurma Kayumalue Ngapa.
“Kita ingin melihat apakah kelompok sanggar seni yang telah d8bantu BNPT sejak 2019 ini masih aktif atau tidak. Ternyata mereka masih konsisten,” ujar Fasilitator Daerah (Fasda) BNPT Sulawesi Tengah (Sulteng), Salman Hadiyanto.
Pihaknya akan terus mendorong pembinaan kelompok sanggar seni ini melalui program ke depan.
“Setelah ini kita akan terus berkomunikasi dengan mereka dan akan melihat program seperti apa bisa menyentuh para kelompok seni ini,” tutupnya.
Usai pementasan seni, pihak BNPT bersama Ketua KUKMI Sulteng, Amin Badawi menyerahkan plakat penghargaan kepada semua kelompok sanggar seni tersebut.
Ketua Kerukunan Usahawan Kecil dan Menengah ( KUKMI) Sulteng, Amin Badawi, mengapresiasi bakat para remaja yang tergabung dalam sanggar seni tersebut.
“Semestinya pemerintah maupun swasta harus memperhatikan masalah seni dan budaya ini,” katanya.
Menurutnya, pengembangan seni budaya ini di Sulteng masih perlu untuk terus didorong, jika dibandingkan dengan provinsi tetangga.
Kata dia, jika sanggar seni dapat dikelola dengan baik, maka akan berdampak terhadap ekonomi dan pendapatan masyarakat.
Reporter : Hamid/Editor : Rifay
