PALU – Mengawali penyelenggaraan program kegiatan tahun 2021, Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) telah menunjuk pengelola keuangan.
Mereka adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Perwakilan BKKBN Sulteng yang dipandang mempunyai kompetensi dan mampu, serta berintegritas yang tinggi dalam memberi pelayanan maksimal kepada user, yaitu pelaksana kegiatan disetiap bidang.
Penunjukkan ini disertai penyerahan Surat Keputusan (SK), antara lain kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), pejabat penandatanganan surat perintah membayar dan petugas pengelola administrasi belanja pegawai.
Kemudian, bendahara pengeluaran dan bendaharan pengeluaran pembantu, pejabat pengadaan barang/jasa, pejabat penerima hasil pekerjaan pengadaan, pengurus /penyimpanan barang milik Negara, penunjukan operator SIMAK BMN, dan operator sistem akuntansi keuangan.
Kegiatan penyerahan SK digelar, di Ruang Pola Kantor Perwakilan BKKBN Sulteng, Selasa (5/1).
Kegiatan yang dibuka Kepala Perwakilan BKKBN Sulteng, Maria Ernawati, dirangkai dengan penandatangan kontrak Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) yang berjumlah 19 orang.
Dalam arahannya, Erna mengimbau para pejabat mulai mempersiapkan kegiatan yang akan dilakukan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2021, yaitu mulai dari persiapan tenaga pengelola keuangan yang berkompeten, pelaksanaan penyusunan AJK, penyusunan laporan pertanggungjawaban bendahara dan rekonsiliasi laporan keuangan semester II Tahun 2020 sebagai syarat untuk pengajuan uang persediaan.
“Kita sudah menyelesaikan pertanggungjawaban penggunaan anggaran tahun 2020 dgn realisasi sebesar 91,25 persen. Saya ucapkan terimakasih atas kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlasnya,” ucap Erna.
APBN yang segyoyanya bersumber dari penerimaan negara salah satunya pajak. Sehingga Erna berharap, di tahun 2021 BKKBN Sulteng bisa merealisasikannya kembali kepada masyarakat dalam bentuk pelayanan yang lebih baik lagi
“Saya mohon kita bisa mempertanggungjawabkan tugas yang dibebankan negara kepada kita. Mohon dilaksanakan sebaik-baiknya, bertanggung jawab, akuntabel dan tentunya ada unsur integritas,” tandasnya. (YAMIN)