PALU – Pencanangan Kampung Keluarga Berencana (KB) terus digencarkan di wilayah Kota Palu. Rabu (29/08) kemarin, Pemerintah Kota (Pemkot) Palu bersama Perwakilan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulteng, mencanangkan Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat sebagai salah satu Kampung KB, yang diberi nama Kampung KB Lalere.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat, Moh. Rifani Pakamundi, menyampaikan, empat hal nilai positif dan harapan dari setiap pencanangan Kampung KB, yaitu dapat memberikan kontribusi yang maksimal dalam pengendalian penduduk. Kemudian, Kampung KB sangat diperlukan sebab keberhasilan program keluarga berencana akan sangat membantu dalam meningkatkan kualitas hidup.
“Selanjutnya, perwujudan program keluarga berencana yang membutuhkan sinergitas dengan pembangunan bidang pendidikan, kesehatan dan lainnya. Sementara nilai positif keempat, Kampung KB menjadi miniatur pelaksanaan program keluarga berencana dan pembangunan keluarga sejahtera,” tuturnya.
Dia berharap, dengan pencanangan Kampung KB, program keluarga berencana dapat bergema kembali dan menjangkau masyarakat, khususnya yang berada di sekitar kelurahan Kampung KB.
“Insya Allah akan mendorong pembangunan menuju masyarakat yang sejahtera dari tingkat keluarga. Diharapkan juga dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Sementara Kepala Perwakilan BKKBN Sulteng yang diwakili Kepala Bidang Pelatihan dan Pengembangan (Latbang), Tenny C Soriton berharap, dicanangkannnya Kampung KB di seluruh wilayah Kota Palu dapat mewujudkan keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera (KBS).
Tenny pun mengajak semua pihak terkait untuk bekerjasama dan memberikan dukungan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui Kampung KB, khususnya yang ada di wilayah Kelurahan Lere dan sekitarnya.
Dia mengungkapkan, Kampung KB didesain sebagai upaya pemberdayaan masyarakat terhadap pengelolaan program KB. Dalam hal tersebut, pemerintah hanya menstimulasi dan melakukan pendampingan, selebihnya menjadi tanggung jawab masyarakat.
“Partisipasi berbagai instansi dalam Kampung KB sangat penting sehingga pelayanan paripurna dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” tandas Tenny.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat BKKBN Provinsi Sulteng, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Palu, Irmawaty Hidayat, Kadispora Sumardi, Kadis Pengendalian Penduduk dan KB Farida Ingolo, Kadis Kesehatan Royke Abraham beserta Camat Palu Barat, Kapau Bauwo dan para lurah. (YAMIN/HAMID)
