PARIMO – Menjelang Operasi Zebra Tinombala, Kapolres Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), AKBP Yudy Arto Wiyono mengimbau kepada penggendara agar dapat mematuhi rambu lalulintas.
“Sebagai upaya meminimalisir resiko pelanggaran dan kecelakaan,” kata Kapolres, usai apel gelar pasukan, di Mapolres Parimo, Senin (15/11).
Kapolres menyampaikan, untuk kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah Parimo, mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. hal itu diakibatkan minimnya dukungan fasilitas jalan memadai, seperti penerangan dan rambu-rambu lalu lintas, dan luas jalan di Sulteng.
Apalagi kata dia, pada jalur tertentu pengendara tidak memiliki kesadaran saat mengendarai kendaraan. Seperti pada jalur dengan ukuran jalan lebar, sempit hingga paling kecil.
“Untuk rambu-rambu lalu lintas ini, saya meminta bantuan pemerintah untuk sama-sama memperhatikan hal itu,” pintanya.
Dirinya menjelaskan, pelaksanaan operasi Zebra Tinombala di mulai tanggal 16 hingga 28 November 2021. Sebanyak 35 personil, dan beberapa personil lainnya dari Dinas Perhubungan serta Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Parimo yang diterjunkan.
Ia juga mengimbau kepada para personil yang berada di lapangan, agar melaksanakan tugas operasi dengan penuh rasa tanggungjawab, kedepankan sikap humanis, hindari tindakan arogan dan Pungutan Liar (Pungli).
“Dalam operasi ini, nantinya para personil akan kami sebar ke titik-titik tertentu. Kami telah mempersiapkan ini, mulai dari perencanaan, perorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan pengendaliannya,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin
