PARIGI – Politisi partai Nasional Demokrat, Kabupaten Parigi Moutong dapat berkontribusi besar dalam mendukung pembentukan ibu Kota Negara baru yakni Kalimantan Timur, yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo. Maka, Parimo harus menjadi penyangga utama dalam kebutuhan pangan.
Untuk mewujudkan Parimo sebagai daerah penghasil lumbung padi nasional, harus mendapatkan suport dari seluruh pihak semua anak negeri, semua pemangku kepentingan terpenting kehadiran negara ditengah-tengah masyarakat Kabupaten parimo, sehingga menjadikan daerah yang berdaulat secara pangan.
“Sebagai penyuplai, penyumbang serta penopang untuk kebutuhan pangan bagi Ibu Kota Negara baru,” tegas Wakil Ketua Umum DPP Partai Nasdem, Ahmad Ali, saat reses di Kabupaten Parimo, Ahad (12/1).
Kedatangan dirinya untuk melaksanakan reses merupakan tugas konstitusi yang setiap akhir masa persidangan diwajibkan negara, untuk mendengarkan asipirasi masyarakat Parimo, yang sejatiny seluruh anggota DPR dipilih oleh rakyat dan menjalankan tiga fungsi salah satunya fungsi legislasi.
Untuk melaksanakan konstitusi, sebagai bentuk pertanggung jawaban dirinya kepada masyarakat Sulteng khususnya parimo. Dalam reses kali ini, ia memilih dua Kabupaten Donggala dan yang paling spesial adalah kabupaten Parimo. Kata dia, mengapa Parimo menjadi spesial, karena daerah ini bukan yang pertama kali dikunjunginya.
“Daerah ini tidak menjadi asing bagi saya, ditambah lagi pada pemilu kemarin 2019, Ahmad Ali menjadi peraih suara terbanyak di parimo, dan menjadi lebih spesial lagi bagi saya,” jelasnya.
Dari frekuensi kunjungan kerja selama lima tahaun mengelilingi Provisni Sulawesi tengah. Pada pemilu 2014 masyarakat parimo mempercayakan kepada dirinya untuk menjadi Anggota DPR RI, diperiode kedua ini dalam reses pertama, tidak untuk mendengarkan apa harapan, keluhan masyarakat, sebab dirinya sudah mengetahui dengan pasti keluhan petani didaerah ini.
“Hari ini saya akan merealisasikan harapan, mewujudkan serta menunaikan janji-janji tersebut dengan memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat parimo. 14 Direktur dari Kementrian Pertanian ikut bersama saya, menyelesaikan setiap persoalan pertanian, apabila mereka tidak bisa mencari jalan keluar buat apa merek kerja di bidang itu,” terangnya.
Bupati Parimo, Samulrizal Tombolotutu, telah diundang ke Istana Bogor untuk memperiapkan Parimo, Sulawesi tengah dan Indonesia timur ketersedian lumbung logistik bagi ibu kota baru. Dirinta pun telah menghubungi Gubernur kaltim, terkait ketersedian logistik wilayahnya siap untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
“Pemkab parimo mendukung penuh untuk menjadikan Kaltim sebagai Ibu Kota Negara baru,” ucapnya.
Ia meminta kepada masyarakat parimo, agar bisa bekerja keras dalam lima tahun kedepan lumbung logistik di Indonesia ada di Kabupaten parimo. Semuanya itu, tergantung dari keseriusan petani dan pemimpin daerah dan yang paling utama dukungan anggota DPR RI untuk mendorong kementrian Pertanian dalam mewujudkan lembung pangan di kabupaten ini. (MAWAN)