BAZNAS Sigi dan IR Sosialisasi Program Peningkatan Ekonomi di Dolo

oleh -

SIGI – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sigi bersama Islamic Realif, mensosialisasikan program pemulihan ekonomi masyarakat di wilayah Sigi, kepada masyarakat Kecamatan Dolo. Kegiatan ini digelar di kantor Desa Kotarindau, Selasa (14/3).

Program yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Sulteng dan pemerintah daerah (Pemda) Sigi itu, dibuka oleh Kades Kotarindau Ilham.

“Kami mengucapkan terima kasih pada BAZNAS Kabupaten Sigi dan Islamic Realif, yang menjadikan Desa Kotarindau sebagai tempat pelaksanaan program yang akan dilakukan,” ucapnya.

Tentunya dengan program ini lanjut Ilham, akan memberikan dampak bagi masyarakat dalam meningkatkan ekonomi, bagi calon penerima manfaat.

Sementara Koordinator Islamic Realif Provinsi Sulteng Fahmi Rahmat menyatakan, program bantuan yang akan dilakukan tahun ini menyasar kepada masyarakat yang layak untuk dibantu.

BACA JUGA :  Komunitas Manhal Gelar Pameran Kebencanaan Pangan Lokal

“Khususnya dalam peningkatan ekonomi ini, kita akan melihat usaha mana saja yang dapat dibantu. Tentunya usaha itu yang sudah berjalan dan kriterianya. BAZNAS yang melakukan pendataan,” ujarnya.

Fahmi menambahkan, ada 400 Kepala Keluarga (KK) di enam desa di wilayah Sigi dengan berbagai usaha yang benar benar perlu dibantu.

Pihaknya akan melakukan verifikasi dan tinjauan lapangan. Olehnya, IR menggandeng BAZNAS Sigi yang memiliki data tersebut, sehingga penerima manfaat benar benar tersentuh.

BACA JUGA :  Komunitas Manhal Gelar Pameran Kebencanaan Pangan Lokal

Di tempat yang sama, Ketua BAZNAS Sigi As”ad Syukur menjelaskan bahwa, kehadiran BAZNAS di tengah-tengah masyarakat sebagai wujud peran pemerintah dalam membantu perbaikan ekonomi masyarakat.

“BAZNAS ini dibentuk oleh pemerintah dan sebagai lembaga resmi negara, yang dibentuk sesuai Undang-Undang Nomor 23 tahun 2011 untuk mengelola Zakat Infak dan Sedekah (ZIS).” jelasnya.

Olehnya, dengan adanya program bagi masyarakat yang memiliki usaha kecil, untuk dapat didorong lebih baik, dan terkelola lebih profesional. Sehingga kehidupannya lebih baik pula, maka yang sebelumnya adalah mustahik akan berubah menjadi muzaki.

“Jadi kita mengajak usaha kecil ini bersama-sama untuk berbuat baik, yang nantinya usaha yang dikelola bisa mengeluarkan zakatnya. Untuk saudara-saudara kita yang masih perlu perhatian juga,” katanya.

BACA JUGA :  Komunitas Manhal Gelar Pameran Kebencanaan Pangan Lokal

Reporter: Hady
Editor: Nanang