DONGGALA – Tiga warga Kabupaten Sigi yang dilaporkan hilang terseret arus di kawasan wisata Tanjung Karang, Rabu (1/1) ditemukan selamat oleh nelayan setempat, Kamis  (2/1) pagi.

Mereka ditemukan sekitar pukul 06.00 WITA mengapung di tengah laut Pantai Barat dengan menggunakan pelampung ban dalam mobil.

Ketiga korban adalah Baharudin (34) dan Sudirmansyah (28) dari Desa Tongoa, Kecamatan Palolo, serta Roma (23) dari Desa Sidera, Kecamatan Sigi Biromaru.

Keluarga mereka yang menunggu di lokasi wisata menyambut dengan tangis haru saat ketiga korban berhasil dibawa ke daratan.

Menurut informasi dari Posko Pengamanan PAM Nataru Tanjung Karang, insiden terjadi ketika ketiganya memancing menggunakan pelampung ban dalam mobil di area natural pantai. Arus laut yang kuat membuat mereka terseret hingga ke tengah laut. Kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh warga yang melihat mereka hanyut.

Proses pencarian segera dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Polairud Donggala, Pos AL Donggala, dan Basarnas Palu. Berkat kerja sama yang cepat dan sigap, para korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di pantai, terutama mengingat kondisi gelombang laut yang tidak menentu akhir-akhir ini.

“Selalu utamakan keselamatan, terutama saat cuaca dan arus laut tidak bersahabat,” ujar Kepala Pos AL Donggala.

Insiden ini menjadi pengingat penting bagi para wisatawan untuk mematuhi aturan keselamatan saat beraktivitas di kawasan pantai. 

YAMIN