PALU – Lembaga Kemanusiaan Global, Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cabang Sulteng mengajak seluruh warga Kota Palu untuk bersama-sama melawan penyebaran virus corona atau Covid-19.
Dalam rangka menangkal penyebaran virus tersebut, ACT akan melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah fasilitas umum, termasuk tempat-tempat ibadah di Kota Palu, sembari berkoordinasi dengan pihak terkait.
Menurut Kepala Cabang ACT Sulteng, Nurmarjani Loulembah, penyemprotan desinfektan itu salah satu mitigasi yang tepat agar virus mematikan itu tidak menyebar lebih luas di tengah masyarakat.
Selain itu, ACT juga peduli terhadap mereka (jurnalis) yang telah bekerja setiap waktu untuk mengabarkan kepada khalayak terkait virus tersebut.
“Jurnalis itu setiap waktu bekerja di tempat-tempat umum dan mereka sangat rentan tertular virus corona. Olehnya kami ACT Sulteng juga akan melakukan penyemprotan desinfektan di kantor-kantor media, termasuk membantu kebutuhan lainnya,” ujar Nani, sapaan akrabnya.
Untuk menyukseskan aksi mitigas itu, Nani mengajak para donator, mitra/korporat, komunitas, DKM untuk bersama-sama berkontribusi dengan spirit kedermawanan.
Sebelumnya pada Selasa (17/03), ACT telah meyiapkan Corona Crisis Center sebagai bentuk kepedulian nasional dalam membantu penanganan penyakit Covid-19.
“Pada kesempatan ini, kami keluarga besar ACT akan mengambil peran. Apa yang kita rasakan saat ini adalah sebuah musibah global dan musibah nasional. Dengan semangat dan optimis, kita bisa menghadapinya bersama-sama dengan negara,” ujar Ketua Dewan Pembina ACT, Ahyudin.
Ahyudin mengatakan ACT akan menunjukan prinsip dan semangat yang sama seperti ketika menghadapi bencana alam, meskipun bencana virus corona dinilai akan lebih kompleks penangananya.
“Kami mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan semangat gotong-royong yang menjadi nilai utama kita sebagai sebuah bangsa,” kata dia.
Rabu kemarin, ACT juga telah melepas empat armada food truck, satu rice truck dan 10 mobil box yang membawa air minum gratis serta sejumlah kebutuhan masyarakat lainya. (IKRAM)
