PALU – Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura kepastian dukungan bantuan dana dari kerajaan Arab Saudi untuk membangun kembali Masjid Agung Darussalam Palu, yang nanti akan berganti nama Masjid Raya Darussalam.
Hal itu disampaikannya pada pertemuan Gubernur Sulteng, didampingi Tim Ahli Gubernur bidang Pemberdayaan Masyarakat dan HAM Ridha Saleh, dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syaekh Essam bin Abed Al-Tagafi, di kantor kedutaan negara tersebut, Jum’at (28/10).
“Saya berharap adanya kepastian bantuan kepada duta besar Arab Saudi untuk Indonesia Syaekh Essam bin Abed Al- Tagafi, sehingga agar Pemerintah Daerah memiliki kepastian untuk pembangunan kembali masjid agung yang terdampak bencana gempa 28 September 2022 empat tahun yang lalu,” ujar Rusdi Mastura.
Gubernur mengatakan, Pemda Sulteng melalui APBD sudah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan tahap I masjid ini. Tetapi seandainya Arab Saudi sudah pasti membantu untuk pembangunan kembali masjid tersebut, maka anggaran tersebut dapat dialokasikan untuk pembangunan pendukung sarana masjid tersebut. Namun lagi, jikalau tidak ada kepastian, maka pembangunan tahap I ini sudah dapat dilakukan pelelangannya.
Diketahui bersama, sesuai dengan perencanaan bahwa biaya pembangunan kembali masjid tersebut akan membutuhkan anggaran sebesar Rp350 Miliar.
Gubernur menyampaikan, pembangunan kembali masjid termegah di Sulteng ini, melalui APBD Provinsi secara bertahap. Tetapi dia berharap, komitmen dengan Kerajaan Arab Saudi dapat terealisasi. Sehingga pembangunannya dapat dilaksanakan sekaligus bersamaan dengan anggaran APBDl
Gubernur meminta doa seluruh masyarakat agar ikhtiar pembangunan kembali masjid raya tersebut dapat segera terwujud.
Reporter: IRMA
Editor: NANANG