PALU- Relawan Merah Putih (RMP) Indonesia, salah satu relawan pendukung Rusdy Mastura, menuju ke Desa Torue Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi-Moutong, Sabtu, ( 30/7) terdampak bencana banjir bandang pada kamis kemarin.

Pembina RMP Indonesia, Roni Tanusaputra, mengatakan, mereka bergerak cepat ke daerah bencana dengan mengirimkan mie instan, gula putih, air mineral, telur dan kebutuhan mendesak bagi penyintas di daerah yang terkena bencana.

“Barang-barang kebutuhan untuk penyintas diangkut oleh tiga unit kendaraan dan delapan personel, itu akan kami tambah lagi. Tim yang berangkat hari ini bertugas membagi barang bawaan dan membuka posko kemanusiaan di sana, ” ujar tenaga ahli Gubernur Sulteng, bidang percepatan peningkatan fiskal dan stabilitas ekonomi daerah ini, kepada MAL Online.

Ketua Umum RMP Indonesia, Mahfud Masuara, saat dikonfirmasi berada di lapangan untuk memimpin langsung tim RMP Indonesia. Menjelaskan sebagai relawan Rusdy Mastura, organisasinya yang pertama mendatangi Desa Torue.

Menurutnya hari ini baru bergerak ke lapangan, sehari sebelumnya masih melakukan konsolidasi dan penggalangan bantuan dari anggota RMP Indonesia yang tersebar di seluruh kabupaten di Sulawesi Tengah.

“Barang yang kami kumpulkan itu murni berasal dari anggota kami diseluruh kabupaten, ada yang menyumbangkan uang dan dalam bentuk barang. Prinsipnya kami ingin membantu dan meringankan beban korban di Torue, struktur di Parigi akan kami instruksikan membantu dan memperkuat tim yang sudah berada di lapangan hari ini,” ujarnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Parigi Moutong mencatat banjir bandang di Desa Torue pada 28 Juli 2022 telah menyebabkan 357 KK mengungsi, dengan rincian pengungsi di dusun 2 sejumlah 120 KK, dusun 3 sejumlah 50 KK dan dusun 5 sejumlah 166 KK.

Reporter: IKRAM
Editor: NANANG