PALU – Rektor IAIN Palu Zainal Abidin membacakan catatan dalam selembar kertas kecil pada momen pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah(DPW) Syarekat Islam (SI) Sulteng oleh Ketua Umum SI Hamdan Zoelva, Rabu (26/7) di audiotorium IAIN Palu.
Zainal mengajak umat harusnya menghadirkan Islam yang mengajak bukan mengejek, Islam yang merangkul bukan memukul, Islam yang membina bukan tukang hina, Islam mengajak taubat bukan menghujat, dan Islam memakai hati bukan memaki-maki.
“Biarlah ada perbedaan padangan mazhab atau fikih. Biarlah umat masing-masing beribdah sendiri sendiri, biarlah shalat dilakukan dengan berbagai cara. Dan biarlah puasa dilakukan dengan berbagai cara dan biarlah semua tumbuh dengan subur, karena sesugguhnya yang dicari adalah keridhaan Allah swt,” sebutnya, Rabu,(26/7) di audiotorium IAIN Palu.
Rektor juga menjelaskan tentang konsep Islam Rahmatan lil ‘Alamin yang dibawa nabi Mummahad Saw. Nabi Muhammad Saw membangun peradaban Islam didasarkan kasih dan sayang. Jika Islam dibangun dengan kekerasan dan kekuatan, maka lanjut dia Islam tidak sampai ke Nusantara.
“Itulah yang saya maksud Islam Indonesia, Islam yang Rahamatan lil ‘Alamin. Dan saya kira syarikat Islam Indonesia mengajarkan Islam rahmatan lil ‘alamin. Islam yang bersahabat, bergaul, berkomunikasi bahkan Islam yang bisa berbisnis kepada siapa saja, karena kita hidup di negeri yang multi kultural. Kita tidak hanya hidup dibangsa Islam saja, ada Katolik, Kristen dan lain,” sebutnya. (NANANG IP)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.