PALU – Kantor Perwakilan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulteng melaksanakan Review Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan PembangunanKeluarga (KKBPK) tingkat Sulteng tahun 2017 di salah satu hotel di Kota Palu, mulai Selasa sampai Rabu hari ini (25-26 /7).
Kegiatan itu dihadiri oleh 75 peserta terdiri 52 orang dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) KB kabupetn/kota, 10 orang Mitra Kerja (MK) tingkat provinsi, 13 orang dari internal BKKBN Sulteng, serta para Kepala Dinas, Badan dan kantor di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulteng dan pejabat Eselon III dan IV OPD KB se-Sulteng.
Kepala Perwakilan BKKBN Sulteng, Agus Putro Proklamasi saat membuka kegiatan, Selasa (25/7) malam menyampaikan, kegitan itu bertujuan untuk mengevaluasi dan merumuskan permasalahan serta hambatan pelaksanaan Program KKBPK semester I tahun 2017 serta menyusun kebijakan dan strategi Program KKBPK semester II tahun 2017.
Agus mengatakan, review tahun ini sangat strategis karena merupakan tahun ketiga dalam penetapan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana strategis (Renstra) BKKBN tahun 2015-2019.
“Untuk itu dalam penguatan kerja sama dengan para stakehoulder dan mitra kerja, tentunya diperlukan komitemen bersama untuk melakukan berbagai perubahan kebijakan dan langkah strategis pembanguan KKBPK kedepan,”ujarnya.
Dia menyampaikan, tahun ini merupakan pelaksanaan Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI), yang merupakan rapor kegiatan program KKBPK setiap lima tahun berjalan. Sehingga sangat diharapkan rapor merah yang pernah diraih pada SDKI terdahulu–total fertility rate Sulteng tidak sesuai dengan sasaran strategis yang ingin dicapai.
“Untuk itu mari kita bersama-sama bangkitkan kembali semangat memajukan program KKBPK, khususnya di Sulteng yang kita banggakan dengan pelaksanaan review seperti ini memberi harapan kita mampu saling berkoordinasi lebih baik lagi,” imbaunya.
Lebih lanjut ia mengatakan, sebagai lembaga pemerintah, BKKBN terus berupaya dan berkomitmen mendukung sembilan agenda prioritas pembangunan nasional 2015-2019. BKKBN berperan penting meningkatkan pembangunan dari pinggiran sebagaimana yang disebutkan dalam na cita ketiga presiden Jokowi.
Wujud dari komitmen itu, BKKBN Sulteng telah mencanangkan 13 kampung KB di setiap kabupaten/kota tahun 2016, dan hingga bulan Juli tahun 2017 telah mencanangkan 63 kampung KB untuk setiap kecamatan pada kabupaten/kota dari 162 kecamatan yang rencana akan dicanangkan menjadi kampung KB tahun 2017.
“Tentunya yang kita harapkan dengan berdirinya kampung KB disetiap kecamatan menjadi tonggak baru kesuksesan program KKBPK kedepan, disamping itu mari kita kuatkan koordinasi dan kemitraan dengan lembaga terkait,”pintanya.
Dia berharap, melalui review Program KKBPK Sulteng dapat menghasilkan rumusan kebijakan dan strategis yang akan dilakukan pada semester II sebagai upaya perbaikan pelaksanaan program KKBPK pada semester I tahun 2017. Tidak lupa, Agus juga mengajak untuk memperkuat kerjasama dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, dengan segenap pemangku kepentingan dan mitra kerja dalam pelaksanaan program KKBPK di Sulteng. (YAMIN)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.