PALU – Sosok Youtuber Muhammad Kece saat ini ramai dikecam para pemuka agama Islam. Dalam videonya ia terang-terangan menyebut,bahwa Nabi Muhammad SAW dekat dengan jin, Muhammad dikerumuni jin, dan tidak ada ayat yang mengatakan Muhammad dekat dengan Allah SWT.
Menanggapi hal itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palu Prof. Zainal Abidin menegaskan, Muhammad Kece tidak mengerti ajaran agama Islam dengan baik dan benar. Sehingga pemahamannya terhadap teks Alquran tidak tepat dan salah.
“Muhammad Kece itu bukan orang memahami ajaran agama degan baik, termasuk ajaran agama yang dianutnya saat ini. Ini pelecehan terhadap ajaran Islam, penistaan agama,” tegas Prof. Zainal Abidin, Ahad (22/08) siang di Palu.
Zainal menerangkan, tak ada satu ajaran agama yang boleh menghina dan melecehkan agama orang lain. Setiap orang berhak meyakini kebenaran agamanya dan menjalankanya sesuai dengan apa yang diyakininya.
“Kalau tidak sependapat degan ajaran Islam, jangan menghinanya,” katanya.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulteng ini meminta umat islam sebaiknya bersabar dan menahan diri. Dan tidak melakukan tindakan anarkis yang bertentangan degan hukum.
“Kita berharap pihak aparat kepolisian segera melakukan tindakan sesuai peraturan dan per undang undangan yang berlaku dalam hal ini hukum pidana Pasal 156a KUHP,” harapnya.
Ia juga menyebutkan, beragama terkadang membuat orang dapat menjadi sombong bila menganggap paling benar. Paling paham, paling hebat dan paling banyak kebaikan. Padahal kata dia, inti dari beragama itu rendah hati.
“Tidak perlu menjadi benar dengan menyalahkan orang lain. Tidak perlu menjadi baik, dengan menjelekkan orang lain. Tidak perlu menjadi tinggi dengan merendahkan orang lain. Tapi jadilah pribadi santun di mana pun berada” pungkasnya.
Reporter: NANANG IP
Editor: NANANG