PALU – Keceriaannya bermain bersama teman-teman hanya sebatas harapan. Aulia hanya bisa menatap cahaya dari celah dinding rumahnya.

Aulia, usia 8 tahun, menderita gizi buruk. Gadis cilik di Desa Loru, Kecamatan Sigi Biromaru ini mengalami gizi buruk sudah memasuki bulan ke-tujuh.

Walaupun telah mendapat perawatan dari pihak RSUD Tora Belo setempat, akan tetapi anak yang tengah duduk di bangku kelas 3 SD tersebut, masih terbaring kaku di tempat tidurnya.

Anak pertama dari ayahnya Muhlis dan ibunya Alhijrah, sudah berupaya melakukan berbagai usaha untuk kesembuhan sang buah hati. Namun keduanya hanya bisa pasrah dan berserah pada Allah SWT, agar Aulia secepatnya sembuh.

Saat media ini berkunjung ke rumahnya Kamis (19/08), dan bertemu orang tua Aulia yakni Muhlis. Ia mengharapkan, agar anaknya bisa ditangani oleh pihak kesehatan di rumahnya saja. Sebab dengan kondisinya saat ini, Aulia tidak bisa dibangunkan dan hanya bisa berbaring dengan tulang yang terbungkus kulit saja.

“Anak saya hanya bisa minum saja, dan untuk makanpun sudah tidak bisa lagi,” ungkapnya sedih.

Kini Aulia hanya bisa mengharap bantuan pada pihak pemerintah dan terkait, agar Aulia bisa mendapat perawatan kesehatan dan ceria lagi bersama teman teman sebayanya.

Rep: Hady/Ed: Nanang