PALU – Kelompok Sanggar Seni Teku-Teku asal SMPN 15 Palu kembali meraih prestasi pada kegiatan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tahun 2018, di Kota Bangka Belitung, belum lama ini.

Para siswa tersebut menerima medali dan penghargaan dari Mendikbud RI melalui Dirjen Dikdasmen.

“Alhamdulillah anak-anak kita mampu menjadi penampil terbaik dalam ajang tersebut. Ini merupakan kebanggaan sekaligus spirit bagi yang lain untuk terus memotivasi diri dan bakat yang mereka miliki pada bidang seni khususnya dan bidang pendidikan pada umumnya,” tutur Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Palu, H Ansyar Sutiadi.

Ansyar menambahkan, saat ini pihaknya terus menumbuhkembangkan pelestarian budaya local agar generasi penerus dapat lebih mengenali budayanya sendiri, sehingga tidak mudah terpengaruh dengan budaya luar.

“Sebagaimana Program Wali Kota Palu Hidayat di seluruh sekolah harus memakai simbol budaya kesukuan siswa masing-masing yang dapat kita lihat sekali dalam seminggu. Inilah nilai yang terus didorong dalam upaya memelihara terciptanya kerukunan antara satu sama lain tanpa melihat perbedaan,” bebernya.

Ansyar berharap kepada generasi penerus di Kota Palu akan tumbuh menjadi generasi milenial yang memiliki kecerdasan intelektual, emosional, berkarakter, memiliki jiwa patriotisme dan jiwa kebangsaan yang kokoh.

“Kita berharap agar selain bidang seni ini, siswa lain juga dapat menoreh prestasi misalnya pada bidang sains, olahraga, keagamaan dan lain sebagainya,” tutupnya. (HAMID)