PALU — PT Citra Palu Minerals (CPM) bekerja sama dengan Bakrie Amanah menggelar program khitanan massal bertajuk Khitanan untuk Negeri 2025 di Kelurahan Kawatuna, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (23/12). Kegiatan tersebut diikuti 70 anak dari keluarga kurang mampu.
Program khitanan massal ini merupakan kegiatan tahunan yang telah memasuki tahun keempat pelaksanaannya. Selain di Kelurahan Kawatuna, kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kelurahan Siranindi dengan jumlah peserta 80 anak.
Kepala Divisi Penghimpunan dan Program Bakrie Amanah, Yuli Wulansari, mengatakan kerja sama dengan PT CPM telah berjalan selama empat tahun. Ia menyebut lokasi kegiatan dipilih berdasarkan rekomendasi perusahaan karena berada di wilayah sekitar operasional tambang.
“Dilaksanakan di dua kelurahan, yakni hari ini 70 anak di Kawatuna dan 80 anak di Kelurahan Siranindi,” kata Yuli.
Menurut Yuli, secara nasional Bakrie Amanah menargetkan sekitar 2.000 anak sebagai peserta khitanan massal pada tahun ini. Di Palu, kegiatan tersebut melibatkan Puskesmas Kawatuna sebagai penyedia layanan medis.
Perwakilan PT CPM, Muhammad Bustam, mengatakan kegiatan khitanan massal tersebut menyasar wilayah lingkar tambang perusahaan.
“Kawatuna dipilih karena berada di wilayah lingkar operasional perusahaan,” ujarnya.
Plt Lurah Kawatuna menyampaikan bahwa kegiatan tersebut direspons positif oleh masyarakat. Ia mengatakan kuota peserta yang disediakan langsung terpenuhi.
“Kuota yang tersedia langsung terpenuhi, padahal masih banyak warga yang ingin mendaftar,” katanya.
Ia berharap kegiatan serupa dapat kembali dilaksanakan karena masih banyak warga yang membutuhkan layanan khitanan gratis, khususnya di wilayah Kecamatan Mantikulore.
Selain khitanan massal, Bakrie Amanah juga menjalankan sejumlah program sosial lain di berbagai daerah. Tahun ini, salah satu fokus kegiatannya diarahkan pada layanan khitanan massal.

