POSO – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Kabupaten Poso memfasilitasi ekspor perdana dua ton biji kakao fermentasi ke Perusahaan Valrhona Chocolate, Prancis, Kamis (16/10).
Kegiatan ini merupakan hasil sinergi Koperasi Karya Bersama dan Rainforest Alliance di Desa Pendolo, Kecamatan Pamona Selatan. Kepala OJK Sulteng, Bonny Hardi Putra, menyebut ekspor ini bukti kakao Poso berkelas dunia sekaligus model kolaborasi yang memperkuat kemandirian finansial petani.
“Kolaborasi antara regulator, pemerintah daerah, lembaga keuangan, dan koperasi adalah model yang layak direplikasi,” ujarnya.
Wakil Bupati Poso, H. Soeharto Kandar, menyampaikan apresiasi atas kerja keras petani dan dukungan berbagai pihak. “Poso siap menjadi sentra kakao unggulan yang maju dalam literasi keuangan,” katanya.
Dalam kegiatan itu juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara Koperasi Karya Bersama dan Bank BRI Cabang Poso untuk memperluas akses pembiayaan bagi petani.
Acara ditutup dengan edukasi keuangan bagi 300 petani, mencakup manajemen usaha, akses perbankan formal, dan literasi digital.
Ekspor perdana ini menjadi tonggak awal pengembangan kakao berkelanjutan di Sulawesi Tengah, sejalan dengan visi “Sulteng Nambaso”—Sulawesi Tengah yang besar, berdaya saing, dan sejahtera.