PALU – Pelaksana tugas (Plt) Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palu, Rahmad Mustafa, menghadiri pengukuhan Pengurus Cabang Federasi Airsoft Indonesia (FAI) periode 2025–2029, di auditorium Kantor Wali Kota Palu, Sabtu (18/10).

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua TP-PKK Kota Palu yang juga Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Palu, Diah Puspita, beserta jajaran pengurus dan anggota FAI Kota Palu.

Rahmad Mustafa berharap, semangat kebersamaan yang telah terbangun terus dijaga, sehingga mampu membawa prestasi Federasi Airsoft Indonesia Kota Palu menjadi semakin baik di masa mendatang.

“Tadi disampaikan bahwa meskipun belum banyak tersentuh, tetapi prestasi Airsoft Indonesia Kota Palu sudah luar biasa. Pemerintah Kota Palu tentu menyampaikan selamat atas dilantiknya kepengurusan baru ini. Amanat yang diemban sangat besar, dan tantangan ke depan juga tidak ringan,” ujarnya.

Rahmad menekankan pentingnya penguatan organisasi agar FAI Kota Palu dapat dikelola secara profesional dan menjadi wadah yang inklusif.

Menurutnya, airsoft tidak hanya sekadar hobi, tetapi juga olahraga yang mampu mengasah mental, strategi, serta disiplin fisik.

“Airsoft harus menjadi organisasi yang eksklusif tetapi juga inklusif, agar masyarakat bisa merasakan manfaat kehadirannya. Selain itu, kegiatan Airsoft perlu terus dikembangkan melalui inovasi dan pembinaan yang berkelanjutan, untuk meningkatkan kemampuan dan sportivitas para anggotanya,” tuturnya

Rahmad juga menyinggung kesiapan Kota Palu sebagai tuan rumah Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) tahun 2027 mendatang.

Rahmad juga mendorong agar FAI Kota Palu dapat mempersiapkan diri dengan baik dan menargetkan prestasi yang lebih tinggi.

“Kita akan jadi tuan rumah FORNAS 2027. Jadi prestasinya harus lebih tinggi lagi. Semua medali, sikat habis,” ujarnya

Selain itu, Rahmad mengingatkan pentingnya membangun citra positif olahraga Airsoft di tengah masyarakat.

Menurut dia bahwa Airsoft harus dikenalkan sebagai olahraga yang aman, disiplin, dan menjunjung tinggi nilai kekeluargaan.

“Airsoft bukan tentang gagah-gagahan. Ini olahraga yang mendidik, membangun mental, dan mengajarkan kerja sama tim. Edukasi kepada masyarakat, terutama generasi muda, sangat penting agar mereka bisa menyalurkan hobinya dengan cara yang positif dan bermanfaat,” paparnya

Rahmad Mustafa mengajak seluruh pengurus dan anggota FAI Kota Palu untuk terus bersinergi dengan pemerintah, penegak hukum, serta berbagai pihak terkait dalam memastikan kegiatan Airsoft berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Harapan kita, organisasi ini mampu menjadi wadah untuk membina generasi muda Kota Palu agar lebih produktif dan berprestasi melalui olahraga Airsoft,” tutupnya. ***