DONGGALA – Ketua DPRD Donggala, Moh Taufik, mengapresiasi semangat pelestarian budaya melalui gebyar membatik yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Donggala, Senin (06/10).

Menurut Taufik, kegiatan ini menghadirkan pengalaman baru yang menyenangkan bagi anak-anak.

Kata dia, mereka tidak hanya sekadar menggambar atau mewarnai, tetapi juga belajar proses membatik yang merupakan warisan budaya bangsa.

Selain itu, lanjut Taufik, kegiatan membatik juga memberi ruang bagi anak-anak untuk berimajinasi.

“Warna-warna yang mereka pilih menjadi cerminan dari dunia batin dan ekspresi diri masing-masing. Dari sinilah muncul kreativitas yang bisa terus diasah dan dikembangkan,” ujarnya.

Taufik mengaku sangat mendukung gebyar membatik tersebut karena menjadi ajang pengenalan budaya kepada anak-anak Donggala sejak usia dini.

“Kegiatan ini adalah memberikan pelajaran dan pendidikan dini kepada anak-anak kita generasi penerus bangsa tentang kearifan budaya. Artinya batik ini warisan budaya Indonesia yang perlu dilestarikan,” ujarnya.

Taufik berharap Pemkab Donggala terus mendorong kegiatan bukan hanya soal gebyar membatik tapi juga kegiatan lain yang memperkenalkan budaya bangsa dan budaya lokal. ***