PALU– Dharma Wanita Persatuan (DWP) Pengayoman Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah menggelar pertemuan rutinnya dengan penuh semangat kebersamaan, Senin (21/04). Pertemuan ini mengangkat tema “Dengan Semangat RA Kartini, Habis Gelap Terbitlah Terang, Kita Wujudkan Wanita Berdaya”, sebagai bentuk refleksi perjuangan emansipasi perempuan di era modern.

Kegiatan  berlangsung di Aula Kanwil tersebut dihadiri langsung oleh Ibu Ketua DWP Pengayoman Sulawesi Tengah, Ibu Liana Rakhmat Renaldy. Turut hadir Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sulteng, Rakhmat Renaldy, Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Nur Ainun, serta pengurus dan anggota DWP Pengayoman.

Dalam sambutannya, Ibu Liana menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan, baik dalam lingkup keluarga maupun sebagai mitra strategis dalam mendukung tugas suami sebagai ASN di lingkungan Kementerian Hukum.

“Semangat Kartini harus terus hidup dalam diri kita. Dengan kebersamaan dan pengetahuan, kita bisa menjadi perempuan tangguh, mandiri, dan berdaya,” atanya.

Sementara , Kakanwil Kemenkum Sulteng, Rakhmat Renaldy, selaku Penasihat DWP, menyampaikan bahwa perempuan masa kini memiliki peran semakin strategis dalam berbagai bidang kehidupan.

“Perempuan memiliki kompetensi tinggi memperoleh kesempatan  lebih baik dalam karir maupun kehidupan sosial. Namun, di balik itu semua, perempuan juga memegang tanggung jawab moral  besar terhadap keberhasilan keluarga,” ujarnya.

Kakanwil Rakhmat memberikan apresiasi atas peran aktif DWP dalam menciptakan suasana harmonis dan mendukung kinerja organisasi. Ia berharap DWP dapat terus menjadi wadah pemberdayaan perempuan produktif dan inspiratif.

Pertemuan tersebut juga diisi dengan diskusi ringan, berbagi pengalaman antaranggota, dan berbagai kegiatan  mempererat tali silaturahmi antaranggota. Nuansa kebersamaan dan semangat Kartini begitu terasa sepanjang kegiatan berlangsung.

Melalui kegiatan tersebut,DWP Pengayoman Kanwil Kemenkum Sulteng semakin meneguhkan komitmennya untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam mewujudkan perempuan Indonesia berdaya, kreatif, dan berdampak positif bagi masyarakat.

REPORTER :**/IKRAM