PARIMO – Dinas Kesehatan Parigi Moutong (Parimo), mendukung penuh program Pemerintah Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui program Berani Sehat.

Plt. Kadinkes Parimo, I Gede Widiada, mengatakan, Universal Health Coverage (UHC) merupakan program Gubernur Sulteng melalui Berani Sehat, dimana masyarakat datang berobat keunit pelayanan kesehatan tidak mendapat masalah serta penolakan dimana pun.

“Baik Rumah Sakit dan Puskesmas di wilayah Parimo, karena beberapa waktu lalu Gubernur mengundang Kami, pak Pj Bupati, Dinkes serta Direktur RSUD Anuntaloko membicarakan program Berani Sehat bisa Sukses,” ungkapnya saat ditemui, Jum’at (21/03).

Ia menjelaskan, pihaknya menyahuti program tersebut melalui program UHC, secara data yang disampaikan oleh pihak BPJS Kesehatan capaian kepesertaan aktif mencapai 79,5 sekian persen, jadi untuk mencapai target UHC skala prioritas harus mencapai 82 persen berarti masih ada sekian persen untuk dicapai.

Dengan hitungan kepersertaan aktif untuk mencapai target dimaksud masih ada sekita 5000 sekian jiwa, kalau dinilaikan dalam proses penganggaran Pemprov memberikan tiga opsi 40 Provinsi 60 daerah, 60:40 dan 50:50.

Sehingga, kesepakatan yang diambil antara Pemkab dan Pemprov yakni 50:50, dengan demikian pemerintah Kabupaten untuk mencapai target UHC harus menyiapkan anggaran kurang lebih Rp 2,1 Miliar.

“Untuk itu, Dinkes, Dinsos, BPKAD, Bapplitbangda serta Sekda melakukan rapat bersama dua hari berturut-turut, dan intinya telah menyiapkan anggaran tersebut,” jelasnya.

Ia menambahkan, Pemkab Parimo telah menyahuti apa yang menjadi program Gubernur Sulteng yakni Berani Sehat dan menyiapkan 82 persen kepersertaan aktif.

“Sekali lagi kami tegaskan sangat mendukung program Berani Sehat untuk dilaksanakan di Parimo,” pungkasnya.

Reporter: Mawan
Editor : Yamin