SIGI – Mengisi keberkahan bulan Suci Ramadhan, MTs Alkhairaat Desa Pandere Kecamatan Gumbasa melakukan pelatihan penanganan jenazah (cara memandikan, mengafani, menguburkan, mentalkin dan menyiram kubur), di madrasah tersebut belum lama ini.
Ustad Muhammad Nur Lakawa, mengatakan, pelatihan ini sangat penting untuk dipahami, khususnya generasi muda saat ini. Sebab dalam hal amalan itu, hanya dilakukan oleh para orang tua atau imam saja.
“Dalam mengkafani mayat ini ada beberapa syarat yang harus dipahami, yang tentunya ada ilmu tersendiri dan tidak mengkafani mayat seperti membungkus sesuatu,” terang Ustad Nur salah satu guru di madrasah tersebut, kepada media ini, Senin (17/4).
Sehingga kata dia, ilmu memandikan, mengafani, menguburkan, mentalkin dan menyiram kuburharus dipahami siswa, khususnya kelas siswa IX, agar mereka kelak juga bisa mengamalkan dan mewariskan kepada keluarga muslim yang ada di desanya.
Muh Nur menjelaskan, soal mengafankan misalnya, tidak semua orang yang mengetahui caranya dan mereka yang memahami ini sangat jarang. Pegawai syara masjid saja, kata dia, ada yang tidak mengetahuinya. Jadi dengan adanya pelatihan ini akan menambah aset generasi muda yang bisa mengetahui hal tersebut.
“Semoga pelatihan ini memberi manfaat dan para siswa dapat mengaplikasikan ilmunya di lingkungan tempat tinggalnya bila ada warga yang meninggal,” harapnya.
Reporter: Hady
Editor: Nanang