PALU – Guru Besar sekaligus Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama, Profesor Lukman Thahir, menegaskan bahwa ibu memegang peran yang sangat penting dalam membangun kualitas generasi muda.
Hal ini, menurutnya, sangat mendukung pencapaian target pembangunan generasi emas 2045 yang dicanangkan oleh pemerintah.
“Momentum Hari Ibu Tahun 2024 harus dipandang sebagai momen penting dalam memberdayakan para ibu,” ujar Profesor Lukman dalam keterangan persnya di Kota Palu, Senin (22/12) terkait peringatan Hari Ibu.
Profesor Lukman menyampaikan bahwa ibu adalah komponen masyarakat yang tidak terpisahkan dalam proses berbangsa dan bernegara.
Ibu, lanjutnya, memainkan peran krusial dalam mengasuh dan mendidik anak-anak, yang merupakan generasi penerus bangsa.
“Pentingnya pemenuhan gizi dalam tumbuh kembang anak, sebagian besar diperankan oleh ibu ketimbang bapak,” jelasnya.
Ia mencontohkan bahwa ibu berperan besar dalam memberikan kasih sayang, perhatian, serta membangun kepercayaan diri anak-anak mereka.
Lebih lanjut, Profesor Lukman mengungkapkan bahwa ibu tidak hanya berperan di bagian dapur, tetapi juga sebagai pendidik utama di rumah. Ibu mengajarkan nilai-nilai moral dan mendorong minat belajar anak-anak. Selain itu, ibu memiliki peran sosial, emosional, dan fisik yang sangat vital dalam perkembangan anak.
“Ibu memiliki peran yang sangat luas, mulai dari pengasuhan, pendidikan moral, hingga pembangunan fisik dan emosional anak di dalam rumah tangga,” ungkapnya.
Menurut Profesor Lukman, memperhatikan ibu berarti juga memperhatikan kesejahteraan anak-anak bangsa.
“Memperhatikan ibu berarti memperhatikan gizi dan kesejahteraan anak-anak bangsa,” katanya.
Melalui momentum Hari Ibu, ia berharap agar semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, semakin menjunjung tinggi eksistensi perempuan, terutama ibu.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan untuk memastikan ibu dapat memberikan ASI yang maksimal kepada anak-anak mereka.
“Pemerintah perlu hadir untuk menjembatani hal ini, terutama dengan memberikan literasi mengenai pentingnya ASI dalam membangun kualitas generasi muda. Hal ini sangat penting untuk mencapai target pembangunan generasi emas 2045,” pungkasnya.
Reporter : Nanang IP
Editor : Yamin