PALU – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, melaunching program Pelatihan Bahasa dan Budaya Jepang Berbasis Aplikasi bagi 500 pencari kerja di Kota Palu, secara virtual, Kamis (16/09).
Acara ini diikuti Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid dan Wakilnya, dr. Reny A. Lamadjido, dari ruang rapat Bantaya Balai Kota Palu serta Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura, dari ruang kerjanya.
Wali Kota Hadi, menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penyiapan SDM unggul untuk mengisi peluang kerja ke Jepang, melalui peningkatan kapasitas bahasa dan budaya.
“Rangkaian ini adalah hal yang sangat vital karena berkaitan dengan bahasa dan budaya negeri Sakura,” ujarnya.
Ia menyampaikan terima kasih kepada pihak ISO Jepang sebagai Pusat Standarisasi Pelatihan Bahasa Jepang yang tetap mencarikan solusi untuk mempersiapkan tenaga kerja yang akan dikirim ke Jepang, meskipun di tengah pandemi Covid-19.
Wali kota juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perhatian yang diberikan oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah.
“Semoga dapat berjalan dengan sebaik-baiknya dan Insya Allah dapat menghasilkan tenaga kerja yang betul-betul siap untuk ditempatkan di negeri Jepang. Semoga Allah senantiasa menguatkan keistiqomahan kita dalam pengembangan dan kemajuan kota kita bersama,” tandasnya.
Reporter : Hamid
Editor : Rifay