PALU – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu mengungkapkan sebanyak 3793 nama penerima dana stimulan yang belum ditemukan hingga saat ini.
“Jadi disampaikan kepada warga yang namanya tertera dalam daftar sebagai warga yang belum ditemukan tersebut agar segera melaporkan diri sebagai untuk segera kami tindaklanjuti,” kata Kepala Bidang (Kabid) Rehab Rekon, BPBD Kota Palu,bMohammad Issa Sanusi, Ahad (30/08).
Ia berharap agar nama-nama yang masuk dalam daftar tersebut agar segera mendatangi Kantor BPBD Kota Palu dan kantor kelurahan masing-masing dengan membawa KTP dan KK asli.
Pihaknya memeberi batas waktu kepada warga yang dimaksud untuk melaporkan diri, tujuh hari setelah data ini disampaikan ke publik.
Adapun jumlah nama yang hilang berbasis kelurahan, yakni untuk Kecamatan Mantikulore, seoerti Kelurahan Kawatuna 63 orang, Lasoani 139, Layana Indah 30, Poboya 1, Talise 219, Talise Valangguni 410, Tanamodindi 164, dan Tondo 178 dengan jumlah total 1.204.
Selanjutnya wilayah Kecamatan Palu Selatan, yakni Kelurahan Birobuli Selatan 100 orang, Birobuli Utara 29, Petobo 319, Tatura Selatan 21 dan Tatura Utara 115, dengan jumlah 584.
Kemudian Kecamatan Tatanga yang meliputi Kelurahan Boyaoge 20, Nunu 1, Palupi 230, Pengawu 29 dan Tavanjuka 29 dengan jumlah 402.
Kecamatan Tawaeli, yakni Kelurahan Baiya 1, Lambara 181, Panau 17, Pantoloan 8, Pantoloan Boya 3 dengan jumlah total 220.
Sementara itu, untuk wikayah Kecamatan Palu Timur, masing-masing Kelurahan Besusu Barat 57, Besusu Tengah 48, Besusu Timur 73, Lolu Selatan 117 dan Lolu Utara 128 dengan jumlah total 423.
Untuk Kecamatan Palu Utata, yakni Kelurahan Kayumalue Ngapa 9, Kayumalue Pajeko 2, Mamboro Induk 28, Mamboro Barat 106bdan Taipa 18 dengan jumlah total 163.
Sedangkan Kecamatan Palu Barat, yakni Kelurahan Balaroa 213, Baru 16, Kaminji 25, Lere 227, Siranindi 1, dan Ujuna 14 dengan jumlah total 496.
Terakhir Kecamatan Ulujadi, yakni Kelurahan Buluri 2, Donggala Kodi 27, Kabonena 125, Silae 127, Tipo 19 dan Watusampu 1, dengan jumlah total 301.
Reporter : Hamid
Editor : Rifay