PALU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palu menurunkan tim kesehatan dari tiga Puskesmas guna melakukan penanganan medis selama kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kota Palu ke-23.

Adapun Puskesmas yang dilibatkan adalah Puskesmas Tipo, Kamonji dan Sangurara Duyu.

Bentuk dukungan pelaksanaan MTQ ini adalah mendirikan dua Posko Kesehatan, yakni di Masjid Tipo dan di pusat pelaksanaan MTQ, lapangan bola Kelurahan Tipo, Kecamatan Ulujadi. Tim akan stand by selama kegiatan berlangsung, mulai tanggal 7 hingga 11 November 2017.

“Layanan kesehatan akan diberlakukan dengan membagi 3 shift, pagi mulai pukul 08.00 Wita hingga 13.00 Wita, kemudian shift kedua 13.00 Wita sampai 18.00 Wita dan shift terakhir pada pukul 18.00 Wita hingga 22.00 Wita,” jelas Kepala Dinkes Kota Palu, Royke Abraham, Rabu (08/11).

Menurutnya, Posko yang ada di masjid akan dipantau sejak pagi hingga pukul 14.00 Wita, sedangkan Posko di lapangan akan dimulai pukul 14.00 Wita hingga malam.

“Adapun personel yang diturunkan adalah seorang dokter didampingi perawat dan driver ambulansce lengkap dengan obat-obatan,” ucapnya.

Kepala Puskesmas Kamonji, Rohmat Yasin, menambahkan, penangangan medis yang dilakukan bukanlah berupa kegiatan sosial seperti pengobatan atau pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat, namun lebih kepada persoalan yang berkaitan dengan pelaksanaan lomba.

”Kita didukung dengan sarana yang lengkap di lokasi, termasuk dokter yang siap memberikan penanganan kepada peserta maupun rombongan kafilah yang mengalami gangguan kesehatan di lokasi kegiatan,” singkatnya. (HAMID)