3 Hari RS Undata, KKJST Makamkan Mayat Tanpa Keluarga

oleh -
Suasana Pemakaman Jenazah tanpa keluarga yang sudah 3 hari di RS Undata Palu.(FOTO : Istimewa)

PALU – Salah Seorang Anggota Polisi yang bertugas di Yapma Polda Sulteng Bripka, Fais Afrianto,SH memimpin proses pemulasaran seorang Warga yang tidak memiliki keluarga di Palu, belum lama ini.

Fais Afrianto yang juga menjabat sebagai Ketua Kerukunan Keluarga Jawa Sulawesi Tengah (KKJST) Kota Palu itu mengaku, bahwa aksi tersebut merupakan sebuah wujud solidaritas yang bertujuan memupuk rasa kepedulian antara sesama umat manusia

“Almarhum ini tidak punya keluarga, dan sudah berada di kamar jenazah RSUD Undata selama tiga hari,” katanya.

Fais mengaku, Informasi tentang adanya jenazah tersebut dia peroleh setelah melihat pesan berantai di grup WA, yang  bertuliskan bahwa adanya warga asal Jawa yang sudah meninggal tiga hari yang lalu.

BACA JUGA :  Kecelakaan Kerja di Morowali, Anwar Hafid Minta Keseriusan Pemerintah

“Setelah membaca pesan itu, kami lansung menuju ke RSUD Undata untuk memastikan informasi tersebut dan ternyata benar bahwa ada jenazah atas nama Agung Parjito asal Kota Semarang yang sudah meninggal pada tanggal 10 Desember 2022 lalu,” ungkapnya.

Lanjut Fais menambahkan, dibantu dengan pengurus KKJST yang lain, dirinya segera mengambil keputusan untuk segera membawa jenazah untuk dimakamkan dan berkoordinasi dengan pihak RSUD Undata Palu.

“Alhamdulillah pihak rumah sakit juga memberikan kemudahan dengan mengizinkan untuk dimakamkan,” tuturnya

Kata Fais, setelah selama kurang lebih tiga jam proses pemulasaran itu dilakukan akhirnya Almahurm dapat dimakamkan secara syariat islam

BACA JUGA :  KKJST Perkuat Soliditas dan Arah Organisasi Melalui Rapat Umum

“Semua berjalan lancar, semua Petugas telah kami siapkan sejak dari persiapan untuk penguburan hingga proses penggalian  kubur, petugas pemakaian kain kafan jenazah, dan petugas yang bertugas diperkuburan pun semua lengkap, sehingga pada pukul 17.30 seluruh Proses Pemakaman Almarhum tersebut telah rampung,” terangnya.

Terkait aksi sosial kepedulian seperti ini, Fais Mengaku bahwa hal ini bukanlah  yang pertama kali terjadi, dirinya selaku Ketua KKJST telah menanamkan komitmen kebersamaan dengan seluruh anggotanya untuk terus memupuk rasa persaudaraan, kepedulian dan tali asih antar sesama

“Kami sudah beberapa kali mendapatkan kasus serupa dan beberapa diantaranya juga tidak punya keluarga,dan kami tangani bukan hanya jika meninggal dunia saja tapi termasuk pula jika sedang Sakit,” Tandasnya.

BACA JUGA :  Ketua Kwarcab Pramuka Sigi Dorong Akses Internet di Sekolah dan Lembaga

Reporter : Hamid
Editor : Yamin