PALU – Hujan yang mengguyur selama tiga hari berturut-turut mengakibatkan banjir di Kabupaten Sigi dan Kota Palu. Untuk wilayah Kota Palu, titik banjir terdapat di Kelurahan Ujuna, Kampung Baru, Kelurahan Lere, Kelurahan Lolu Utara, Lolu Selatan dan Kelurahan Besusu Barat.
Lurah Besusu Barat Andriani mengatakan, terdapat 142 kepala keluarga yang terkena banjir di Kelurahan Besusu Barat, terdapat di Jalan Rajamoili dan Lorong Bakso.
“Jam tiga subuh banjir datang. Banjir ini berasal dari sungai jembatan tiga, karena volume air begitu besar sehingga air meluap ke rumah warga. Saat ini warga sebagian ada yang mengungsi di Posko dapur umum yang kami buka di ujung jalan Rajamoili. Ada juga warga yang masih di rumahnya karena posisi rumahnya ada yang dua lantai, sehingga mereka memilih tetap di rumah saja,” ujar Lurah Besusu Barat, kepada Media Alkhairaat Online, Selasa (6/9).
Sementara Yuslin (36) warga Jalan Rajamoili mengaku, baru pertama kali mendapatkan musibah banjir.
“Baru kali ini juga kami dapat banjir. Biasanya kalau musim hujan banjir cuma sampai di rumah belakang, tapi kali ini banjir meluap sampai di jalan raya,” ujar Yuslin.
Sampai saat ini dirinya bersama keluarganya belum mendapatkan bantuan dari Pemerintah setempat.
Sementara adanya banjir akses jalan jembatan III sempat ditutup dan dialihkan ke jembatan I.
Reporter: Irma/Editor: Nanang