PALU – Puluhan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Himapbsi), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Alkhairaat (Unisa), Jum’at malam tadi, memperingati bulan bahasa di kampusnya, di Jalan Karanjalembah, Sigi.
Lantai dua gedung tempat pagelaran bulan bahasa terasa bergetar, saat Sastrawan Sulawesi Tengah Hj Mas’amah Amin Syam yang berkolaborasi dengan Alamsyah, ketua Sanggar Seni Guru Tua (SSGT) Unisa. Keduanya menghentak hadirin dengan musikalisasi puisinya, yang berjudul “Cadar Putih”.
HJ. Mas’amah yang juga Wakil Dekan 3 Fakultas Sastra dan pembina Sanggar Seni Guru Tua ini, berhasil menghipnotis pengunjung dengan suara khasnya diiringi tiupan musik tradisional lalove.
Selain penampilan Hj. Mas’amah dan Saggar Seni Guru Tua, penampilan teatrikal dari Himpunan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia binaan Nasim Taha yang mengisahkan, perjuangan seorang pemuda yang menjaga dan mempertahankan Merah Putih. Dia rela mempertaruhkan nyawanya untuk sang Saka. Teatrikal ini juga berhasil menyedot perhatian pengunjung yang memadati lantai dua gedung Unisa.
Dekan FKIP Unisa, Idrus Aljufri mengapresiasi kerja keras panitia bulan bahasa. “Saya harap kegiatan seperti ini rutin dilaksanakan, kalau perlu kita bisa pentas di daerah-daerah sebagai sarana promosi kampus kita,” katanya.
Hal senada juga dikatakan oleh Wakil Rektor I Muhammad Yasin. Dia mengatakan kegiatan bulan bahasa menjadi penting diperingati, sebab bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan yang telah menyatukan pemuda dari sabang sampai merauke.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelantikan Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Himapbsi) dan UKM Gerakan Olahraga. (IWAN-LAKI)
