PARIMO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah akan mengatasi anjloknya harga beras di tingkatan petani dengan memasarkannya ke Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).
Tahun ini, Pemkab setempat telah menyiapkan dua gudang penampungan barang yang dikerjasamakan dengan pihak pelabuhan.
Wakil Bupati (Wabup) Parimo, Badrun Nggai, Rabu (10/03), mengatakan, terkait anjloknya harga beras, dirinya akan memerintahkan pihak DPTHP dan Perindag untuk melakukan penelusuran.
“Saya belum mendapatkan informasi. Apabila terjadi seperti itu maka kita akan mencari solusi agar beras petani bisa terpasarkan,” ungkapnya.
Ia menuturkan, pihaknya akan berupaya agar pedagang yang ada untuk bisa mengambil beras petani untuk dijualkan keluar daerah.
Ia mengakui, Pemkab saat ini belum mengalokasikan anggaran dalam rangka menjual beras menggunakan tol laut, karena perlu adanya kebijakan terkait itu.
“Adanya tol laut ini sebenarnya kami bersyukur, kalau tidak disubsidi kapal itu, kapal siapa yang ke Parimo,” jelasnya.
Rencananya, kata dia, tahun ini Pemkab mengusulkan Perda Perusahaan Daerah disertai penyertaan modal yang bisa meng-cover sejumlah persoalan, salah satunya beras di wilayah ini.
“Dengan adanya Perusda maka dapat mengatasi semua masalah. Saya sudah memikirkannya, tinggal menunggu waktu saja,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Rifay
