MTs Alkhairaat Buluri Palu, Mendapatkan Penghargaan Sekolah Ramah Lingkungan

oleh -
Pj. Sekda Provinsi Faisal Mang, didampingi Kadis Lingkungan Hidup  M.Sadly Lesnusa menyerahkan Piagam dan Tropi Penghargaan Adiwiyata kepada Sekolah Berprestasi Melindungi Lingkungan Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah, di Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Jumat (18/2). FOTO: IST

PALU – Madrasah Tsanawiyah (MTs) Alkhairaat mendapatkan pernghargaan Sekolah Ramah Lingkungan, dalam lomba Ramah Lingkungan Tahun 2021 lingkungan sekolah se Sulawesi Tengah, yang digelar oleh Dinas Lingkungan Hidup.

MTs Alkhairaat meraih penghargaan Adiwiyata dan sekolah yang dinyatakan Ramah Lingkungan, bersama lima sekolah lain. Empat sekolah berasal dari Kota Palu dan dua sekolah lainnya berasal dari Kabupaten Parigi Moutong.

Enam sekolah yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata itu yakni, MTs Alkhairaat Buluri Palu, SD. Unggul Putra Kaili Permata Bangsa Palu, SMPN 6 Palu, SMPN 7 Palu, Madrasah Aliyah Negeri 1 Sausu, dan SMKN 1 Toribulu.

Pj. Sekda Provinsi Sulteng Faisal Mang mengatakan, edukasi ramah lingkungan yang dilakukan harus berkelanjutan bukan pada waktu penilaian tetapi berkelanjutan dan diharapkan dapat dilaksanakan pada semua  sekolah.

BACA JUGA :  Warga Sigi Respon Positif Program Unggulan Pasangan BERAMAL

“Kalau edukasi terus-terus dilakukan kepada anak sekolah kita, pasti kedepan budaya ramah terhadap lingkungan pasti akan terwujud secara berkelanjutan ke depannya,” ujar Faisal Mang, di Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Jum’at (18/2).

Pj. Sekda juga menyampaikan agar dalam kondisi saat ini, banyak sekolah melaksanakan pembelajaran secara daring, sehingga harus dijaga. Lingkungan sekolah jangan sampai kumuh dan kotor.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi M.Sadly Lesnusa menyampaikan bahwa, yang dinilai dalam pemberian penghargaan dan Tropi Adiwiyata adalah bagaimana sekolah mencerminkan kehidupan sehari-hari di sekolah yang ramah lingkungan, membuang sampah pada tempatnya, tersedianya Bank Sampah.” Hal ini dilakukan untuk terus terjadi edukasi kepada anak didik yang berbudaya ramah lingkungan,” kata Sadly.

Reporter: Irma/Editor: Nanang