Ketua RT dan RW di Birobuli Utara Belum Terima Insentif

oleh -
Pertemua para aparatur RT/RW di Birobuli Utara. (FOTO: MAL/Irma)

PALU – Sebanyak 43 Ketua RT dan 11 ketua RW yang ada di kelurahan Birobuli Utara mengaku belum terima insentif/gaji dari pemerintah Kota Palu sejak Januari 2024 lalu.

Ketua RW 06 Iwan mengatakan, sudah tiga bulan, dari Januari hingga Maret 2024 dia belum juga menerima insentif dari Pemkot Palu. Belum diterimanya gaji bulanan para RT dan RW dikarenakan, dari 54 RT dan RW di wilayahnya baru 30 yang memasuki pertanggungjawaban, sementara 24 RT RW belum juga memasukkan pertanggungjawabannya.

“Sampai kapan 30 RT RW ini bisa terima insentif dari Pemkot, sementara 24 RT RW ini belum juga mau memasukkan pertanggungjawabannya. Bagaimana kalau yang sudah memasukkan berkasnya ke kantor kelurahan itu saja yang dibayarkan insentifnya.

“Karena para RT/RW lainnya tidak ada responnya sama sekali pada sudah berulang kali ibu lurah mengingat pertanggungjawaban itu,” ujar Iwan kepada media ini, Rabu (13/3).

Ketua RT 01/RW 06 Pardianto yang juga belum menerima insentif ini mengatakan, ia mendengar di kelurahan lain tanpa pertanggungjawaban mereka bisa menerima insentif dari Pemkot Palu, maka mengapa hal itu tidak berlaku pada kelurahan Birobuli Utara.

Ketua RT 03/RW 06 Harianto Dorasa berharap agar Walikota Palu dapat menyelesaikan permasalahan ini atau aturan pertanggungjawaban para RT RW dapat dipemudah sehingga proses pencairan setiap bulannya lancar tanpa harus menunggu para RT RW yang belum memasukkan pertanggungjawabannya.

“Sudah tiga bulan kami tidak terima gaji, di bulan Ramadhan seperti ini, banyak ini dan itu. Sayangnya gaji kami belum juga cair. Padahal kami sangat membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan di bulan Ramadhan. Mungkin ada Solusi dari Pak Wali Kota Palu Hadianto Rasyid untuk mencari jalan keluarnya,” ujarnya.

Wali Kota Palu Hadianto Rasyid dikonfirmasi mengaku akan mengevaluasi proses pencairan insentif untuk para RT/RW tersebut.

Sementara Lurah Birobuli Utara Rini Suwarni membenarkan belum dibayarkan insentif para RT/RW tersebut.

‘Iya benar karena mereka belum masukkan laporan, komitmen dan persyaratan untuk dibayarkan jika laporan sudah masuk,” ujarnya.

Reporter: IRMA
Editor: NANANG