PALU- Servis kendaraan menjelang lebaran Idul Fitri 1443 Hijiriah di bengkel servis motor meningkat sekira 20 persen dari hari biasanya.
Hal itu disampaikan salahsatu pemilik bengkel motor, terletak di Jalan Munif Rahman, Bonanza motor Syahril.
“Alhamdulillah selama bulan Ramadhan banyak pemotor melakukan servis kendaraanya, apalagi sepekan jelang lebaran,” akunya.
Ia mengatakan, peningkatannya sampai 20 persen dari hari biasa, tanpa menyebut rincian nominal pendapatan didapatkannya dalam sehari. Menurutnya, tahun ini lebih ramai dibanding dari dua tahun kemarin dalam situasi pandemi Covid 19 dan warga tidak diperbolehkan mudik
Bahkan tidak jarang, katanya, ia melakukan servis hingga malam, dan buka mulai pukul 09.00 WITA pagi.
Ia menjelaskan, lebih banyak melakukan servis kendaraan skutermatic, seperti ganti oli, perbaikan pompa injeksi atau hingga perbaikan bagian transmisi Variabel berkelanjutan (CVT) dan lainnya.
“Untuk jasa sevisnya bervariasi tergantung jenis kerusakan kendaraan dari puluhan ribu, hingga ratusan,” ujar Syahril.
Dalam melakukan servis kenderaan Ia, lebih mengutamakan kepuasan pelanggan, tak jarang pemotor melakukan servis kenderaan ditempatnya setelah melihat cara kerja servisnya jadi pelanggan.
“Biasannya mereka akan datang berulang melakukan servis, kendati biasa tetap menunggu, kalau lagi banyak yang servis,” ucapnya bangga sedikit promosi.
Dalam mengerjakan servis kendelaraan, dia mengerjakan tidak terburu-buru, sebab secara detail bagian yang alami kerusakan dideteksi secara teliti, apakah alatnya itu perlu diganti atau hanya dibersihkan.
Salahsatu pelajar Kota Palu, sedang melakukan servis motor Malik mengatakan, mengganti ban luar motornya, untuk dipakai ke luar daerah Kota Palu yakni ke kabupaten Donggala untuk bersilaturahmi bersama keluarga.
“Ganti ban luarnya, soalnya sudah terlalu tipis mau dipakai ke luar Kota Palu,” pungkas Malik.
Pemotor lainnya, telah lama menjadi pelanggan setia bengkel motor Bonanza motor Abdilah mengatakan, meski hampir di sepanjang jalan dari rumahnya di Palu Timur, dia lebih memilih membawa kendaraannya yang rusak ke Bengkel Bonanza Motor, ketimbang bengkel lain.
Ia beralasan, merasa puas dengan pelayanan ditawarkan. Montirnya tidak neko-neko. Kalau ada alat yang rusak mau diganti, pemilik kendaraan diberi pilihan mau pakai alat yang asli atau imitasi, dan disampaikan kelebihan dan kekurangannya.
Pelayanan seperti ini, membuat dirinya sangat puas, sebab tidak jarang, kadang ada montir “nakal” alat imitasi dibilang asli atau alat sebenarnya masih bisa dipakai, disampaikan sudah rusak.
“Selain itu dibengkel ini hampir semua alat motor yang rusak dijual atau sediakan,” imbuhnya.
Reporter: Ikram/Editor: Nanang