TOUNA – Komunitas literasi Ampana Book Party (ABP) hadir di Kabupaten Tojo Una-Una (Touna), tingkatkan literasi dengan membangun minat baca kepada seluruh kalangan masyarakat.
Komunitas ini merupakan bagian dari komunitas Indonesia Book Party (IBP) yang berfokus untuk meningkatkan literasi di Indonesia dan sudah terbentuk di 50 regional di Indonesia.
“Alhamdulillah 3 maret kemarin itu terbentuk juga di ampana yang dimana sekarang namanya Ampana Book Party,” ucap Maryam selaku koordinator ABP, usai menggelar kegiatan perdananya, di Taman JH Ampana, Ahad (09/03) petang.
Kegiatan yang dilakukan komunitas ini yaitu berkumpul di salah satu tempat yang telah diumumkan di akun media sosial ABP, lalu membaca buku secara bersama, kemudian akan ada sharing session tentang hasil bacaan buku dari masing-masing peserta dengan berbagai genre.
Komunitas ini awalnya terbentuk dari keresahan sebagai pemuda untuk meningkatkan literasi di Touna.
Kata Maryam, salah satu cara meningkatkan literasi adalah bagaimana membangun minat baca untuk setiap pemuda ataupun seluruh kalangan masyarakat.
Sebelum membentuk ABP, Maryam dan beberapa temannya juga telah memiliki komunitas literasi sendiri yaitu Aksara Literasi Touna. Namun, karena branding yang belum terlalu luas dan dikenal akhirnya mereka beralih ke IBP yang telah terkenal serta mempunyai region yang tersebar di beberapa daerah.
“Kalo indonesia semboyannya itu bhineka tunggal ika, kalau di indo book party itu bhineka tunggal pustaka. Itu artinya apa, berbeda-beda bacaan buku kita, berbeda-beda asal suku kita, kita tetap satu tujuan yaitu meningkatkan literasi di indonesia khususnya untuk ampana sendiri,” ujarnya.
Selain meningkatkan minat baca, lanjut dia, ABP juga bertujuan agar orang-orang dapat menormalisasi kebiasaan membaca buku di tempat umum tanpa adanya diskriminasi.
“Harapannya agenda-agenda ampana book party ini bisa berkolaborasi dengan instansi manapun dalam agenda apapun karena kita bebas, tujuannya untuk meningkatkan literasi,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Syarifah Nur Hasanah, salah satu peserta kegiatan, mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu hal positif yang menjadi langkah awal agar para remaja atau pegiat literasi di Ampana dapat berkumpul.
“Kita ketahui sendiri terutama pada generasi kita sendiri ini, gen z itu tercatat sebagai generasi lumayan minim literasi, jadi ini sebagai satu langkah awal supaya orang-orang lain itu berminat untuk membaca buku,” tuturnya.
Ia berharap, ABP dapat menjadi komunitas yang lebih besar lagi dan bisa mengumpulkan bukan hanya orang-orang pegiat literasi saja, tapi juga dari orang-orang yang baru ingin masuk kedalam ranah pegiat literasi itu sendiri.
Reporter : Riadi
Editor : Rifay
