PALU – Kota Palu akan menjadi tuan rumah Festival Kelor Internasional yang akan dilaksanakan tanggal 14 sampai 16 Agustus 2020 mendatang.
Ketua Maroso Organizer, Henita Pangkey, di Palu, Ahad (26/01) mengatakan, kegiatan itu adalah yang kedua kalinya dilaksanakan di Kota Palu. Hanya saja, kali ini dikonsep lebih besar karena akan dihadiri perwakilan dari 20 negara.
“Persiapan sudah kami lakukan di Maroso Organizer sebagai panitia lokal yang bekerja sama dengan PT. Moringa Organik Indonesia Blora Jateng Owner dan panitia nasional yang merupakan keloris Indonesia, yang juga datang di Kota Palu untuk hadir dalam rapat persiapan,” ucapnya.
Henita mengatakan, kegiatan Internasional Moringa Festival bertujuan untuk mengangkat potensi ekonomi tanaman kelor yang ada di Sulteng.
“Kegiatan itu juga akan dirangkaikan dengan Moringa Tour. Peserta 20 negara akan mengunjungi perkebunan kelor yang sudah kami bina di Kota Palu, yakni di Kawatuna, Taweli, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pantoloan, Desa Pombewe, Kabupaten Sigi, Tanambulava, Toaya, Kabupaten Donggala,” terangnya.
Ketua Forum Komunikasi Mualaf Indonesia (FKMI) Kota Palu itu menambahkan, untuk Kantor PT. Moringa Organik Indonesia Celebes (MOIC) yang berada di Jalan Maleo Nomor: 95 Palu akan membuat in line sistem produksi tanaman kelor di KEK Pantolan, yang dilakukan sesuai SOP PT. MOIC. (YAMIN)
