PALU – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulteng melaksanakan Asesmen Kompetensi Jabatan Administrasi dan Jabatan Fungsional.
Kegiatan tersebut dilaksanakan, mulai tanggal 3 sampai 5 November 2017 di aula Kanwil Kemenag Sulteng. Diikuti oleh 160 peserta berasal dari Kemenag kabupaten/kota se Sulteng dan di supervisi oleh tim dari Asesmen Center Biro Kepegawaian Kemenag RI.
Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, H, Abdullah Latopada dalam arahannya menyampaikan bahwa setiap pemangku jabatan wajib memiliki kompetensi sosial, manajerial dan teknis. Hal tersebut kata dia merupakan acuan dalam nilai perilaku individu Aprataur Sipil Negara (ASN) yang dipersyaratkan bagi keberhasilan dalam pekerjaan.
“Asesmen juga harus memunculkan efek positif bagi setiap ASN dalam hal integritas, inovasi dan layanan publik,”katanya.
Kakanwil menegaskan, Asesmen pejabat akan menjadi tolak ukur kelayakan pejabat maupun pegawai untuk menduduki jabatan tertentu. Olehnya, dia berpesan agar pejabat dan pegawai harus mengakui dan memahami pancasila dan UUD 1945, sehingga para ASN di lingkungan Kanwil Kemenag Sulteng memahami bahwa dirinya adalah bagian dari pemerintah.
Abdullah juga menekankan bahwa menjadi pejabat ataupun pegawai harus memiliki mainset dengan cara memahami regulasi atau aturan, tidak berpedoman pada kebiasaan tapi merujuk pada aturan.
“Semua pegawai harus memahami regulasi dan memahami pekerjaan itu sebagai ibadah agar bisa melayani masyarakat dengan ikhlas dengan mengharapkan pahala di akhirat. “tandasnya. (YAMIN)
